Jumat, 23 Mei 2014

Baiklah....
Siang yang tidak ditemani mentari, akan ku beri tahu 
Ketika sesuatu  itu ada, ketika sesuatu itu mulai merasuk 
Dan, lalu ia hanya bisa bermain-main di sanubari ini 
Aku masih belum mengerti, salah apa aku pada nya 

Pendam...buang.... 
Karena jika terus dibiarkan bermain, aku terhina 
Dan... sesuatu itu tidak akan tampak 
Ia berada di setiap hati manusia yang sedang haus akan semangat yang menggelora 
Rupanya suatu itu hanya perasaan 
Perasaan gelap yang siap menggerogoti tulang-tulang manusia yang kokoh pun 
Perasaan entah yang bila terus ada bisa membuat terbunuh 

Entah.... 
Aku pun enggan mengartikannya 
Aku lelah, aku hampir rapuh 
Aku tak ingin membiarkan nya bermain 
Aku ingin Bunda dan.... sesorang 
Aku ingin.... 

Tapi dayaku? 
Aku lelah, aku hampir rapuh 
Air pun terbendung 
Ternyata aku sudah lumpuh 


Ini hari yang kelabu (menurut saya)..
Selain cuaca yang tdk bersahabat. Suasana hati saya yang (masih) labil ikut mendukung suksesnya bad mood  saya hari ini.
Tapi, terima kasih Kepada-Nya. Karena sampe saat ini, saya masih melihat orang-orang yang sangat bersemangat (di tv) yang.... yah...lumayan memotovasi saya.
Berharap kalimat yang saya sebut..( entahlah silahkan kalian nilai sendiri) mampu mengurangi perasaan itu sekarang..